8 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Setelah Makan
Menjaga
kesehatan tidak hanya terpaku pada memerhatikan jenis makanan. Lebih
dari itu, Anda harus memerhatikan apa saja yang harus dilakukan dan
harus ditinggalkan selepas makan. Jika diperhatikan dengan baik, hal-hal
yang sebaiknya ditinggalkan itu, Anda akan merasakan manfaat lebih dari
makanan yang Anda konsumsi.
1. Merokok
Coba Anda
bayangkan! Merokok saja sudah merusak tubuh apalagi jika hal ini. Anda
lakukan setelah makan. Berdasarkan penelitian, mengisap satu batang
rokok setelah makan sama saja dengan merokok sepuluh batang. Sehingga,
kemungkinan terserang kanker jauh lebih besar.
2. Makan Buah
Selama ini
orang salah persepsi tentang hal yang satu ini. Kebanyakan orang makan
buah setelah dianggap sebagai tradisi dan mereka meyakini buah sebagai
hidangan pencuci mulut. Padahal, mengkonsumsi buah setelah akan membuat
perut dipenuhi udara alias kembung.
Tapi bukan
berarti Anda tidak boleh siasati. Nah, cobalah Anda mengonsumsi buah
dengan jeda waktu 1-2 jam setelah makan. Dan jangan Anda mengonsumsi
buah satu jam sebelum makan, ini akan membuat perut Anda kenyang dan
makan tidak terlalu banyak.
3. Minum Teh
Berdasarkan
penelitian, daun teh memiliki kandungan asam yang tinggi. Hal ini
menyebabkan kendungan protein dalam makanan sulit dicerna. Selain hal
itu, minum teh setelah makan dapat menyebabkan hambatan terhadap
penyerapan zat dalam tubuh hingga 80 persen. Padahal, seperti yang kita
ketahui, zat besi sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan kualitas tubuh
manusia.
4. Mengendurkan Ikat Pinggang
Ini hal yang
sepele tapi seringkali dilakukan. Mungkin maksud Anda supaya makanan
yang masuk bisa lebih banyak dan Anda tidak merasa begah. Karena itu,
Anda mengendurkan ikat pinggang. Tahukah Anda? Mengendurkan ikat
pinggang dapat menyebabkan usus terbelit dan terblokir.
5. Mandi
Walaupun tidak
banyak orang yang melakukan, terkadang ada saja yang berpikir untuk
melakukan mandi selepas makan. Pada pagi hari kebanyakan orang lebih
memilih makan dulu daripada mandi dengan alasan setelah makan pasti
perut menjadi penuh dan hasrat ingin buang hajat lebih besar. Sehingga
Anda berpikir untuk mandi sekalian BAB.
Padahal, mandi
yang dilakukan setelah makan akan menaikkan aliran darah ke tangan, kaki
dan badan yang menyebabkan jumlah darah sekitar perut akan terus
berkurang. Hal ini akan melemahkan sistem pencernaan di dalam perut.
6. Berjalan -jalan
Satu lagi yang
benar-benar harus Anda hindari. Pernahkah Anda mendengar cerita bahwa
orang yang sedang mengikuti lomba gerak jalan maupun lari marathon
tiba-tiba saja muntah ditengah jalan? Ya, itu adalah salah satu alasan
mengapa Anda tidak boleh langsung berjalan apalagi lari setelah makan.
Berjalan akan menyebabkan sistem pencernaan tidak mampu menyerap nutrisi
dari makanan yang telah Anda makan.
7. Langsung Tidur
Satu hal yang
paling sulit untuk dihindari adalah rasa kantuk setelah makan. Apalagi
jika makanan yang baru saja dikonsumsi sangat memuaskan perut dalam
artian sangat mengenyangkan. Namun, cobalah untuk tidak mengikuti rasa
kantuk Anda. Tidur setelah makan membuat makanan tidak dapat dicerna
secara baik. Akibatnya, usus mengalami kembung dan terjadi peradangan.
8. Minum Air dingin
Hal terakhir
ini yang banyak tidak disadari oleh masyarakat adalah minum air dingin.
Suhu dingin akibat es yang berkondesasi dengan air dapat membekukan
makanan, terutama yang mengandung minyak (lemak akan terbekukan). Hingga
pada akhirnya lemak itu bisa tertimbun dalam usus dan mengakibatkan
penyempitan saluran-saluran pencernaan dan berujung pada kegemukan. Nah,
untuk itu mulai saat ini cobalah ganti air es yang biasa Anda minum
dengan minum air hangat.
Salam Tokek Kesel . . .