16 Fakta Dibalik Pembuatan Film Titanic
1.
Kadal peliharaan Leonardo DiCaprio yang bernama Blizz, mengalami cedera
di lokasi syuting. Namun aktor tampan tersebut segera merawatnya dan
memulihkan kondisi hewan kesayangannya itu.
2.
Ternyata, awalnya sang sutradara James Cameron menginginkan agar
Gwyneth Paltrow yang berperan sebagai Rose DeWitt Bukater. Selain itu,
Claire Danes dan Nicole Kidman juga dipertimbangkan untuk peran itu.
3.
Paramount Pictures ingin agar Matthew McConaughey berperan sebagai Jack
Dawson, namun James bersikeras mengusulkan Leonardo DiCaprio. Dan
Leonardo hampir menolak peran tersebut untuk bermain sebagai peran utama
di film 'Boogie Nights', film tentang industri film dewasa di tahun
1970an.
4.
Setelah mengetahui bahwa ia harus bertelanjang di depan Leonardo
DiCaprio, Kate Winslet langsung waspada terhadap lawan mainnya itu,
ketika mereka pertama kali bertemu.
5.
Adegan pertama yang harus dilakukan oleh Kate dan Leonardo bersama
adalah saat Jack harus melukis gambar telanjang Rose. James melakukannya
dengan maksud memanfaatkan energi kegugupan dari aktor muda itu.
6.
James yang menggambar sendiri sketsa telanjang dari Rose, dan tangannya
ditampilkan dalam film tersebut. Gambar itu kemudian dilelang dan
terjual dengan harga 16 ribu dolar Amerika (sekitar Rp 146,2 juta).
7.
Gloria Stuart adalah aktris tertua yang pernah menerima nominasi Oscar,
untuk perannya sebagai Rose tua, pada usia 87 tahun. Dia juga merupakan
satu-satunya orang yang sudah hidup saat bencana nyata Titanic terjadi.
8.
Penyanyi baru, Enya menolak kesempatan untuk menyanyikan soundtrack
dari film tersebut. Pekerjaan itu kemudian diberikan kepada komposer
Jack Horner. Soundtrack film itu yang berjudul "My Heart Will Go On"
merupakan lagu pertama dari film non-musikal yang berhasil meraih Oscar.
9.
Penyanyi musik Country, Reba McEntire sebelumnya direncanakan untuk
berperan sebagai Molly Brown. Namun karena jadwal yang padat, peran itu
jatuh pada Kathy Bates.
10.
Selama adegan kapal tenggelam, Kate adalah satu-satunya pemeran yang
tidak menggunakan pakaian dalam khusus berbasah-basahan (wetsuit).
Akibatnya ia terkena pneumonia.
11.
150 pemain tambahan ditraining mengenai etika dan gaya hidup pada abad
ke-20. Sebuah video edukasi juga diputar berulang-ulang di ruang ganti
pakaian.
12. Kaviar Beluga benar-benar disajikan dalam ruang makan malam kelas pertama.
13.
Saat film itu kehabisan anggaran, James memotong bayarannya sebagai
sutradara sebesar 8 juta dolar Amerika (sekitar Rp 73,1 miliar).
14.
Setelah malam terakhir syuting di Novia Scotia, seseorang telah menaruh
obat PCP (Angel Dust, sejenis obat bius) ke dalam sup yang disajikan
untuk para pemeran dan juga kru. Akibatnya delapan puluh orang mengalami
sakit dan beberapa diantaranya dirawat di rumah sakit.
15.
Ketika Rose melihat ke langit, saat ia menunggu kapal penyelamat,
bintang-bintang di langit membentuk gugusan Heart of the Ocean.
16.
Pada 2010 lalu, James mengatakan bahwa alasan sebenarnya dia ingin
membuat film itu adalah agar dia bisa merekam reruntuhan kapal Titanic
yang sebenarnya.
Salam Tokek Kesel , , ,